Karawang (ADSFM) // Setiap bulan aktifitas keagamaan marak dilakukan oleh masyarakat Karawang. Selain itu jumlah masjid, mushola, dan majlis talim terus bertambah setiap tahun. Namun demikian, kasus-kasus penyalahgunaan narkoba dan HIV/AIDS pun semakin meningkat, khususnya di kalangan generasi muda.
Demikian dikatakan Wakil Bupati Karawang, Hj. Eli Amalia Priatna saat menghadiri kegiatan Peringatan Isra Miraj Nabi Besar Muhammad SAW Tingkat Kecamatan Telagasari, yang diselenggarakan di Aula Kantor Kecamatan Telagasari, Kamis (8/7).
Menurut Wakil Bupati, kondisi tersebut tentunya sangat memprihatinkan, dan menunjukkan bahwa kita, sebagai orang dewasa masih sibuk dengan urusan masing-masing, dan kurang peduli terhadap lingkungan sekitar kita. ”Ini tentunya merupakan PR bersama yang harus kita perhatikan dan selesaikan,” ujarnya.
Wakil Bupati melanjutkan, Pemerintah Daerah tidak mungkin bisa menyelesaikan permasalahan ini sendirian tanpa adanya bantuan dan peran serta dari warga masyarakat, termasuk para ibu-ibu pengajian. ”Untuk itu bantulah kami, karena kami tidak mungkin bisa memantau seluruh kecamatan yang ada tanpa peran serta warga masyarakat,” tambahnya.
Di sisi lain, Wakil Bupati juga menyoroti akan dampak negatif dari perkembangan teknologi yang ada saat ini, khususnya HP. Untuk itu, dirinya berharap agar para ibu harus bisa mengawasi dan memeriksa HP anak-anaknya sehingga tidak terkena dampak negatif tersebut. ”Karena bila generasi muda kita sudah rusak, akan bagaimana jadinya Karawang di masa yang akan datang,” ingatnya.
Sementara itu, Camat Telagasari, Rochmana menjelaskan bahwa peringatan ini diikuti oleh ibu-ibu majlis talim dari 14 desa yang ada di Kecamatan Telagasari. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan siraman rohani bagi para ibu. ”Terlebih ibu mempunyai peran yang sangat penting dalam pembinaan generasi muda, karena kesehariannya yang lebih dekat dengan anak-anak,” ujarnya.
Selain itu, Rochmana juga mengharapkan agar ilmu yang didapatkan pada kegiatan hari ini diharapkan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, serta ditularkan kembali kepada keluarga dan lingkungan sekitar. ”Sehingga dapat memiliki kontribusi penting bagi pembangunan generasi muda di Kabupaten Karawang,” tambahnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar