PEMKAB KARAWANG PERINGATI HARI ANAK NASIONAL

Karawang (Warjom)// Sebagai salah satu upaya mengingatkan seluruh elemen masyarakat akan pentingnya pemenuhan hak-hak anak, Pemerintah Kabupaten Karawang menggelar kegiatan puncak peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2010. Peringatan yang bertema Anak Indonesia Berkarya Untuk Masa Depan Tersebut dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Karawang, Ir. Iman Soemantri di Aula Husni Hamid Pemda Karawang, Rabu (8/7).
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah yang membacakan sambutan tertulis Bupati Dadang S. Muchtar mengatakan, tema HAN 2010 ini diharapkan dapat meananamkan nilai-nilai, sehingga anak Indonesia dapat memiliki karakter, tanggung jawab, dan jati diri untuk menghadapi tantangan masa depan. “Anak merupakan amanah dari Allah SWT yang harus dipelihara, dididik, dan dibesarkan dengan penuh kasih saying,” ujarnya.
Lebih lanjut Sekda mengatakan, Pemerintah berkewajiban menyediakan berbagai fasilitas yang dubutuhkan oleh anak-anak, khususnya fasilitas pendidikan dalam rangka membangun masa depan anak. “Setiap anak berhak memperoleh kehidupan yang sejahtera lahir batin, sehingga mereka dapat berkembang menjadi generasi penerus yang lebih baik dan unggul dimasa depan,” jelasnya.
Oleh karena itu, lanjut Sekda, melalui peringatan ini, diharapkan akan mampu menumbuhkan kesadaran dan peran aktif para orang tua, keluarga, masyarakat, pengusaha, dan pemerintah untuk memberikan perlindungan, perawatan, pengasuhan, terhadap anak. “Sehingga kelak mereka memiliki kesiapan untuk memasuki jenjang kehidupan sebagai generasi penerus perjuangan bangsa,” imbuhnya.
Sekda menambahkan, masa depan anak bergantung dari pola pembinaan dan pengasuhan anak dalam keluarga. Hal ini penting diperhatikan, terlebih perkembangan globalisasi selain memberikan manfaat juga menyimpan dampak negatif bagi perkembangan anak. “Okeh karena itu, kita wajib melindungi anak dari berbagai dampak tersebut,” tambahnya.
Ketua Panitia HAN 2010, Endang Soemantri, SH mengatakan maksuda dan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran Pemerintah Daerah, masyarakat, orang tua, dan segenap komponen bangsa untuk memenuhi hak anak, untuk pendidikan, asuhan yang baik, perlindungan kesehatan, serta menghindarkan dari penyalahgunaan, penyiksaan dan lain-lain.