Karawang (Warjom)//Kabupaten Karawang ternyata tidak hanya cocok sebagai kawasan pertanian tanaman padi saja. Melainkan juga sangat cocok untuk komoditas pertanian lainnya, seperti Jagung, Kedelai dan juga Kembang Kol. Hal ini terlihat saat kegiatan Panen Perdana Kembang Kol Oleh Kelompok Tani ” Tani Mukti ” yang di pimpin oleh H. Syakmal yang langsung dilakukan oleh Bupati Karawang Drs. H. Dadang S. Muchtar, Sabtu (21/8).
Dalam kesempatan tersebut Bupati menjelaskan, Pem
erintah telah menetapkan tiga komoditas pangan yang perlu diupayakan peningkatan produksinya dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional. Ketiga komoditas pangan tersebut adalah padi, jagung, dan ked
elai. “Hal ini tercermin dari keinginan untuk meningkatkan produksi jagung dan kedelai untuk mencapai swasembada jagung pada tahun 2007 dan swasembada kedelai pada tahun 2015,” ujarnya.namun kini tidak menutup kemungkinan budi daya Kembang Kol yang di Gagas Oleh H. Syakmal yang bekerja sama dengan PT. Eas West Seed Indonesia berhasil dan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya petani.
Ir Yayan GM PT. Eas West Seed Indonesia mengatakan bahwa kami merasa bersyukur dapat bermitra dengan petani di Karawang yang mendapat dukungan dari Pemerintah Daerah hal ini terlihat Bupati Karawang Drs. Dadang S. Muchtar turut hadir ini mendandakan kepedulian Bupati kepada para petani, ucapnya. Yayan juga melanjutkan bahwa kami sejak tahun 1990 sampai sekarang senantiasa konsisten dan telah melakukan berbagai kegiatan untuk mendorong para petani agar lebih innovatif dalam melakukan trobosan-trobosan, hal ini terlihat oleh sdr syakmal yang mencoba menanam budidaya Kembang Kol (holtikultura) dan terlihat hasilnya cuikup menggembirakan.
H. Syakmal juga memberikan pengalamannya bahwa dengan ditanamnya kembang kol ini kami merasa bangga karena keuntungan yang di dapat cukup menggembirakan, dari modal seribu rupiah 1 pohon kembang kol itu apabila di panen mencapai harga 4 ribu jadi ada keuntungan 3 ribu per poohon kembang Kol, tinggal dikalikan jumlah lahan, Alhamdullah kami mempunyai ½ Ha lahan jadi cukuplah untuk budi daya kembangkol ini, dan Kembang Kol ini dari semai sampai panen Cuma menghabiskan waktu sekitar 70 hari saja.
Bupati Karawang juga mengapresiasikan bahwa inovasi yang dilakukan oleh Kelompok tani mukti ini cukup baik, dan di akui oleh dirinya bahwa selama dua periode menjabat Bupati Karawang, dirinya belum mampu mengubah mind set orang karawang untuk merubah yang tadinya selalu ingin bekerja di Pabrik atau menjadi Pegawai, kini ingin menjadi dan berkerja secara wirasuasta, dan berjiwa ekonom seperti H syakmal ini ucapnya, dia bisa membuat inovasi dengan menanam kembang kol.
saat di Tanya terkait Pemilukada Kab. Karawang Drs. H. Dadang S, Muchtar mengatakan Siap dan Insya Allah saya akan maju oleh karenanya mohon dukungan dan Partisipasinya dari semua lapisan masyarakat dan mari kita lanjutkan pembangunan di Kabupaten Karawang dengan baik dan insya Allah semua bantuan akan diberikan sesuai dengan skala prioritasnya, sperti tadi buan ekonomi Kerakyatan bagi para nelayan.
Hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab karawang kaarena acara dipadukan dengan Buka puasa bersama, sebelum buka bersama tauziyah dari Ust. Uryan yang mengingatkan kepada semua hadirin agar kita lebih meningkatkan ibadah puasa dengan amalan-amalan yang sholeh, lebih mingkatkan status dari Puasanya orang awan menjadi puasanya para Sholihin (shoum khoas). Mudah-mudahan puasa kita diterima olah Allah. SWT... Amiiin .................
erintah telah menetapkan tiga komoditas pangan yang perlu diupayakan peningkatan produksinya dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional. Ketiga komoditas pangan tersebut adalah padi, jagung, dan ked
elai. “Hal ini tercermin dari keinginan untuk meningkatkan produksi jagung dan kedelai untuk mencapai swasembada jagung pada tahun 2007 dan swasembada kedelai pada tahun 2015,” ujarnya.namun kini tidak menutup kemungkinan budi daya Kembang Kol yang di Gagas Oleh H. Syakmal yang bekerja sama dengan PT. Eas West Seed Indonesia berhasil dan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat khususnya petani.
Ir Yayan GM PT. Eas West Seed Indonesia mengatakan bahwa kami merasa bersyukur dapat bermitra dengan petani di Karawang yang mendapat dukungan dari Pemerintah Daerah hal ini terlihat Bupati Karawang Drs. Dadang S. Muchtar turut hadir ini mendandakan kepedulian Bupati kepada para petani, ucapnya. Yayan juga melanjutkan bahwa kami sejak tahun 1990 sampai sekarang senantiasa konsisten dan telah melakukan berbagai kegiatan untuk mendorong para petani agar lebih innovatif dalam melakukan trobosan-trobosan, hal ini terlihat oleh sdr syakmal yang mencoba menanam budidaya Kembang Kol (holtikultura) dan terlihat hasilnya cuikup menggembirakan.
H. Syakmal juga memberikan pengalamannya bahwa dengan ditanamnya kembang kol ini kami merasa bangga karena keuntungan yang di dapat cukup menggembirakan, dari modal seribu rupiah 1 pohon kembang kol itu apabila di panen mencapai harga 4 ribu jadi ada keuntungan 3 ribu per poohon kembang Kol, tinggal dikalikan jumlah lahan, Alhamdullah kami mempunyai ½ Ha lahan jadi cukuplah untuk budi daya kembangkol ini, dan Kembang Kol ini dari semai sampai panen Cuma menghabiskan waktu sekitar 70 hari saja.
Bupati Karawang juga mengapresiasikan bahwa inovasi yang dilakukan oleh Kelompok tani mukti ini cukup baik, dan di akui oleh dirinya bahwa selama dua periode menjabat Bupati Karawang, dirinya belum mampu mengubah mind set orang karawang untuk merubah yang tadinya selalu ingin bekerja di Pabrik atau menjadi Pegawai, kini ingin menjadi dan berkerja secara wirasuasta, dan berjiwa ekonom seperti H syakmal ini ucapnya, dia bisa membuat inovasi dengan menanam kembang kol.
saat di Tanya terkait Pemilukada Kab. Karawang Drs. H. Dadang S, Muchtar mengatakan Siap dan Insya Allah saya akan maju oleh karenanya mohon dukungan dan Partisipasinya dari semua lapisan masyarakat dan mari kita lanjutkan pembangunan di Kabupaten Karawang dengan baik dan insya Allah semua bantuan akan diberikan sesuai dengan skala prioritasnya, sperti tadi buan ekonomi Kerakyatan bagi para nelayan.
Hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab karawang kaarena acara dipadukan dengan Buka puasa bersama, sebelum buka bersama tauziyah dari Ust. Uryan yang mengingatkan kepada semua hadirin agar kita lebih meningkatkan ibadah puasa dengan amalan-amalan yang sholeh, lebih mingkatkan status dari Puasanya orang awan menjadi puasanya para Sholihin (shoum khoas). Mudah-mudahan puasa kita diterima olah Allah. SWT... Amiiin .................
Tidak ada komentar:
Posting Komentar